Thursday 8 October 2015

Kalimat Dan Arti Takbir

Lafad Takbir adalah “Allahu Akbar” Artinya “Allah Maha Besar

Diucapkan ketika kita melihat atau mengalami sesuatu yang menakjubkan, yang menunjukkan kebesaran Allah SWT.

Takbir artinya mengakui kebesaran Allah. Jika seseorang telah mengucapkan kalimat takbir berarti seseorang itu telah berikrar bahwa dirinya hanyalah seorang yang kerdil, lemah, dan tiada berdaya ketika dihadapan Allah SWT.

Allahu Akbar artinya Allah Maha Besar. Kebesaran Allah SWT mungkin dapat dibandingkan dengan kebsaran makhlukNya. Allahu akbar termasuk kalimat thayyibah.

Kamu telah membaca, bahwa kalimat Allahu akbar dalam azan diucapkan sebanyak enam kali diucapkan di awal azan dan dua kali diucapkan menjelang akhir azan.

Mengapa kalimat Allahu akbar dalam azan diucapkan sampai delapan kali? karena azan adalah panggilan yang ditunjukan kepada kaum muslimin untuk menunaikan ibadah shalat, yakni menyembah Allah SWT. tiada tuhan yang patut disembah kecuali Allah SWT yang maha besar. Allah SWT menciptakan alam semesta ini dan dia pula yang memeliharanya. Dia tiada berawal dan juga tiada berakhir.

Suara takbir sering kita dengar pada waktu kumandang adzan, bahkan waktu hari raya idul fitri maupun adha, kumandang takbir bersautan di penjuru tanah air, di mushallah, masjid, rumah-rumah pendudu begitu agungnya nama Allah, sehingga semua manusia menyebutnya, kita merasa bahwa kebesaran Allah tiada tanding.

Seperti bacaan takbir berikut yang kita sering kumandangkan ketika han raya idul fitni dan idul adha.
“Allaahu akbar.. Allaahu akbar.. Allaahu akbar. Laa  ilaaha illallaahu watlaahu akbar. Allaahu akbar walillaahil hamd.

Artinya : Allah maha besar (3X), Tiada Tuhan selain Allah, Allah maha besar, Allah maha besar dan segala puji bagi Allah.

 Kalimat takbir di ucapkan ketika:
  1. Melihat ketakjuban kebesaran ciptaan Allah SWT seperti melihat keindahan, lautan yang terbentang luas, langit di malam hari yang di penuhi dengan cahaya rembulan dan bintang-bintang.
  2. Dzikir setelah shalat fardhu
  3. Pada waktu Azan
  4. Ketika mengumandangkan Takbir
“Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhirat, maka hendaklah ia berkata baik atau diam. Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhirat, maka hendaklah ia memuliakan tetangganya. Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhirat hendaklah ia memuliakan tamunya." (Al-Hadits)

0 komentar:

Post a Comment

Tabir Wanita